Urusan KTKLN memang bukan cuma pelaut yang dibuat repot, tapi juga bikin ekstra kerja bagi para crewing agent dalam memberangkatkan pelaut yang sudah terpilih tuk join. Sejak jauh hari saat menawarkan chance ke pelaut, agent akan tanya : Pak, sudah punya KTKLN? Kalau sudah ya syukur. Kalau belum, agent akan notice ship owner agar ticket pesawat/LG/PKL dikirim 2 hari sebelum keberangkatan karena harus buat KTKLN dulu.
Yang tambah repot bila permintaan crew urgent, semuanya serba buru-buru. Ship owner tahunya hanya agar semua dokumen beres sebelum berangkat.
Agent hanya memberikan arahan dimana urus KTKLN, yaitu di BP2TKI Ciracas atau di KPI Cikini.. BP2TKI gratis, KPI juga gratis TAPI harus jadi anggota, untuk rating 350 ribu/tahun, dan Officer 750rb/tahun.
Begitu crew selesai buat KTKLN di KPI, Agen tanya : udah jadi KTKLN nya? Crew jawab : Kartu KTKLN nya sudah, tapi kartu KPI nya nanti katanya akan dikirim ke rumah.
Sedangkan untuk crew yg selesai buat KTKLN di Ciracas, Agen tanya : gak dipungut biaya kan pak? Crew hanya menjawab : ya gak juga, katanya ada uang map 50rb..masak map seperti ini 50rb.. tapi ya saya kasih aja, daripada saya terhambat berangkatnya...
Ada juga yang jawab : Petugasnya sih gak minta, cuma katanya terserah mau kasih atau gak, biar sama2 enak. Terus ya saya kasih aja uang rokok 50rb..
Pointnya : KTKLN boleh lah, tapi janganlah dipersulit, yang penting LG/Visa/PKL/Pasport/Seaman Book terlampir untuk pembuatan KTKLN, BERES.. jangan pakai berbagai macam alasan dimana crew mau tidak mau harus bayar.
[Non-text portions of this message have been removed]
| Reply via web post | Reply to sender | Reply to group | Start a New Topic | Messages in this topic (39) |
2. ATTACHMENT akan dibanned, krmkan ke pelaut-owner atau upload ke FILE.
No comments:
Post a Comment