4 Bulan Kandas, Kapal Sunrise 18 Bendera Vietnam Belum Dievakuasi Posted: 05 May 2013 07:12 AM PDT 4 Bulan Kandas, Kapal Sunrise 18 Bendera Vietnam Belum Dievakuasi Kapal Sunrise 18 berbendera Vietnam masih kandas di Pantai Tanjung Awar-Awar Desa Tasikharjo Kecamatan Jenu, Tuban. Kargo bermuatan semen curah tersebut sudah 4 bulan terjepit karang pantai sehingga sulit dievakuasi kembali ke tengah laut.
Posisi kapal sunrise 18 masih seperti semula saat kandas pada bulan Januari 2013 lalu. Badan kapal berbobot puluhan ribu ton tersebut tidak bergeser sedikit pun terjepit hamparan batu karang.
"Kandas sejak bulan Januari lalu, terbawa ombak pas cuaca buruk dari pelabuhan SG (PT Semen Gresik)," ujar Edy, seorang warga yang ditemui detikcom di tepi pantai sekitar lokasi kapal kandas, Minggu (5/5/2013).
Belum ada upaya evakuasi terhadap badal kapan pengakut semen curah PT Semen Gresik tersebut. Bahkan 24 Anak Buah Kapal (ABK) informasinya masih bertahan di atas kapal, hanya sesekali turun untuk mencari bahan makanan.
"Sunrise 18 masih tetap seperti yang lalu, sementara belum ada tindakan apapun," tulis Aris, Administratur Pelabuhan Semen Gresik, dalam pesan singkat yang dikirim kepada wartawan.
Sebelumnya Kapal kargo Sunrise 18 berbendera Vietnam kandas di Pantai Tanjung Awar-Awar Desa Tasikharjo Kecamatan Jenu, Tuban. Kapal tujuan Dili Timor Leste tersebut dihempas ombak besar saat menunggu giliran merapat ke Dermaga pelabuhan PT Semen Gresik.
Kapal terseret ombak sejauh 5 kilometer ke arah timur hingga akhirnya kandas di pantai. Posisi badan kapal yang terjepit diantara batu karang membuatnya sulit dievakuasi ke tengah laut. |